Takalar, abrad.ddi.or.id.– Tim Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama Kabupaten Takalar hari ini, Jum’at (30/08/24) mengunjungi TPQ DDI Abrad Pa’rasanganta Takalar.
Kunjungan ini, dalam rangka verifikasi faktual atas pengajuan izin operasional Taman Pendidikan Al-Qur’an DDI Abrad Pa’rasanganta, yang berlokasi di dalam kompleks perumahan Pa’rasanganta Takalar.
Baca juga: Pelatihan Mumtaz di Abrad
Rombongan dipimpin langsung oleh pelaksana tugas Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kantor Kementerian Agama kabupaten Takalar, H. Muhammad Afrizal didampingi beberapa staf terkait.
Tim verfal disambut oleh sekretaris Yayasan Pondok Pesantren Abrad, Muhammad Adlan dan Muh. Aslam, sekretaris TPQ DDI Abrad Takalar, beserta pengajar dan santri-santriwati TPQ.
Sekretaris yayasan menyambut dengan “terima kasih sebesar-besarnya atas kesediaan kementerian agama untuk hadir dalam rangka verifikasi faktual atas pengajuan izin operasional TPQ DDI Abrad Pa’rasanganta.”
“Lebih kurang setahun lalu lembaga ini dimulai di tempat ini, harapan kami semoga ini menjadi pembuka untuk langkah-langkah besar selanjutnya di tanah Takalar ini”
“Semoga di masa yang akan datang lembaga ini bisa naik kelas menjadi sebuah pondok pesantren, tentu tetap dengan arahan dan bimbingan kementerian agama Takalar.”
“Ke depan juga, kami sedang mempersiapkan beberapa unit TPQ binaan, khusus untuk wilayah selatan kota Makassar akan hadir juga di Bantaeng dan beberapa tempat di wilayah utara.”
“Terkhusus di Takalar ini, semoga menjadi pembuka keberkahan untuk seluruh warga Takalar.” tutup Adlan.
Baca juga: Ketua DDI Sulsel: Adab Dulu Baru Ilmu
Afrizal dalam pemaparannya berharap “semoga dengan hadirnya TPQ DDI Abrad ini menambah pilihan masyarakat untuk mengisi pendidikan keagamaan di Takalar ini.”
“Saat ini juga, kementerian Agama terus berupaya untuk memperbaiki layanan demi terpenuhinya harapan masyarakat akan lembaga pendidikan agama yang memang memiliki dan mampu menyelenggarakan pendidikan agama yang memadai untuk masyarakat.”
“Kementerian juga akan terus berkoordinasi memperbaiki segala kelengkapan administratif jika dianggap kurang agar terbaca dan terdata baik dalam sistem, karena sekarang ini semua sudah by system.”
“Tapi, saya kira lembaga ini sudah mampu menghadirkan tata kelola yang baik, terlebih ini bernaung di bawah yayasan pondok pesantren, insya Allah saya kira tidak akan ada kendala berarti.” Tutup Afrizal.
Akhir kunjungan ditutup dengan foto bersama seluruh tim verifikasi faktual, yayasan, pengurus TPQ dan seluruh santri-santriwati yang hadir.